Majalah45.com -Banyak upaya penyebaran daging celeng ke
daerah Jawa dari Sumatera yang berhasil digagalkan penegak hukum,
menjadi perhatian pemerintah.
Hal tersebut, karena menjelang bulan Ramadan, permintaan masyarakat akan daging sapi biasanya meningkat tajam.
Kebanyakan daging celeng atau babi hutan yang diamankan akan dipasarkan di daerah Jawa dengan dicampur oleh daging sapi. Harganya yang lebih murah, membuat keuntungan yang didapatkan pedagang lebih besar jika dicampur oleh daging sapi.
Di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kamis 19 Juni 2014, Menteri Perdagangan, M. Lutfi mengaku, akan segera membentuk tim khusus guna mengantisipasi peredaran daging celeng yang dicampur daging sapi tersebut di pasar. "Lagi menyiapkan orang untuk investigasi," ungkapnya.
Lutfi menegaskan, pemerintah akan tegas jika ada oknum yang mengambil keuntungan pribadi memanfaatkan momentum tersebut. "Kalau salah akan ditindak," tegasnya lutfi
Sebelumnya, beberapa hari lalu Badan Karantina Pertanian (Baratan), Kementerian Pertanian berhasil menggagalkan upaya penyelundupan ribuan kg daging celeng asal Sumatera. Sebagian dari temuan tersebut, dimusnahkan karena tidak layak konsumsi. (umi) (viva.co.id)
Hal tersebut, karena menjelang bulan Ramadan, permintaan masyarakat akan daging sapi biasanya meningkat tajam.
Kebanyakan daging celeng atau babi hutan yang diamankan akan dipasarkan di daerah Jawa dengan dicampur oleh daging sapi. Harganya yang lebih murah, membuat keuntungan yang didapatkan pedagang lebih besar jika dicampur oleh daging sapi.
Di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kamis 19 Juni 2014, Menteri Perdagangan, M. Lutfi mengaku, akan segera membentuk tim khusus guna mengantisipasi peredaran daging celeng yang dicampur daging sapi tersebut di pasar. "Lagi menyiapkan orang untuk investigasi," ungkapnya.
Lutfi menegaskan, pemerintah akan tegas jika ada oknum yang mengambil keuntungan pribadi memanfaatkan momentum tersebut. "Kalau salah akan ditindak," tegasnya lutfi
Sebelumnya, beberapa hari lalu Badan Karantina Pertanian (Baratan), Kementerian Pertanian berhasil menggagalkan upaya penyelundupan ribuan kg daging celeng asal Sumatera. Sebagian dari temuan tersebut, dimusnahkan karena tidak layak konsumsi. (umi) (viva.co.id)